Pada kesempatan kali ini, saya akan membagikan sedikit materi yang berkaitan dengan mata kuliah Keamanan Informasi.
Sniffing Wireless
Teknik
dengan kemampuan dalam merecord semua kegiatan paket masuk dan keluar pada
suatu data dan mencari intersep yang memungkinkan merecord username dan
password ketika host login pada suatu ur, dalam hal ini pada segmen jaringan
antara host dan hacker disebut Teknik Sniffing.
Wireshark
adalah program Network Protocol Analyzer alias penganalisa protokol jaringan
yang lengkap. Program ini dapat merakam
semua paket yang lewat serta menyeleksi dan menampilkan data tersebut sedetail
mungkin, misalnya postingan komentar kamu di blog atau bahkan Username dan
Password. Oleh karena itu, aplikasi ini sangat cocok dan memudahkan user yang
ingin melakukan sniffing.
Digital Forensik
Digital
Forensik merupakan aplikasi bidang ilmu pengetahuan dan teknologi komputer
untuk kepentingan pembuktian hukum, membuktikan kejahatan berteknologi tinggi
atau cyber crime secara ilmiah hingga bisa mendapatkan bukti-bukti digital yang
dapat digunakan untuk menjerat pelaku kejahatan. (Muhammad Nuh AL-Azhar –
Digital Forensic, Practical Guidelines for Computer Investigation).
Adapun
tahapan dalam melakukan forensik digital ada 4 (empat), yaitu:
#1. Assessment,
pemeriksa atau auditor dari komputer forensik harus menilai bukti digital yang
ada dengan memberikan nilai yang netral. maksudnya adalah nilai atau prasangka
bahwa bukti belum masuk kepada yang memberikan keringanan atau memberatkan
kasus.
#2. Acquisition,
berarti bahwa bukti digital sangat rentan, dan bisa mudah rusak, hilang, dan
lain lain.Maka, Pemeriksaanpun harus dilakukan dengan hati hati. adapun yang
paling tepat adalah menggunakan bukti digital bukan yang asli. Bukti digital
yang asli harus dilindungi agar tetap terjaga.
#3. Examination,
tujuan dari proses examination ini adalah untuk mengambil serta menganalisis
bukti digital yang ada. Ekstrak disini mengacu pada proses pemulihan data
digital yang diperoleh atau recovery informasi dari suatu media forensik.
Analisisnya mengacu pada metode yang telah ditetapkan dan menjadi standar
forensik.
#4. Documenting
dan Reporting, analisis dan observasi pada foreksik digital harus dibuat
dokumentasi dan laporannya agar benar benar bisa menjadi acuan bagi forensik
selanjutnya. kemudian bisa menjadi bahan penelitian apakah metode yang sudah
dilakukan sudah efektif.
Terima kasih, semoga bermanfaat :)
Komentar
Posting Komentar